Langkah-Langkah
Menulis Cerpen
Sebuah
cerpen ditulis dengan langkah-langkah seperti berikut.
1. Mengadakan
observasi atau pengamatan
Observasi
dapat dilakukan dengan mengadakan pengamatan secara langsung. Selain itu,
observasi dapat dilakukan dengan mengingat atau mendengarkan kejadian yang
dilakukan orang lain.
Contoh:
Teman Anda
menceritakan peristiwa yang terjadi di pegunungan saat ia berlibur. Pegunungan
itu dapat dijadikan latar tempat dalam cerpen Anda.
2. Menentukan
tema
Tema
cerpen sering disebut ide cerpen. Tema dapat Anda tentukan dari hasil observasi
yang telah dilakukan, misalnya kehidupan di pegunungan.
3. Menentukan
latar
Seluruh
hasil observasi yang telah dilakukan dapat Anda gunakan untuk menciptakan
latar. Latar yang Anda buat harus sesuai dengan tema yang Anda tentukan. Anda
juga harus ingat bahwa latar terdiri atas latar tempat, latar waktu, dan latar
suasana.
Contoh:
latar
tempat : di pegunungan
latar
waktu : senja hari
latar
suasana: menyenangkan
4. Menciptakan
tokoh
Anda dapat
menciptakan tokoh dari orang-orang yang diceritakan oleh teman Anda atau
orang-orang yang mengalami peristiwa yang Anda lihat. Anda dapat mengganti nama
tokohnya. Anda harus menentukan tokoh utama dalam cerpen yang akan Anda buat.
Jangan lupa, Anda juga harus menentukan watak dan bentuk fisik tokoh-tokoh yang
Anda ciptakan.
Contoh:
Tokoh
utama: Ida
Ida
seorang siswa SMA yang peduli dengan lingkungan. Ia seorang wanita yang berumur
tujuh belas tahun yang berambut panjang dan lurus. Kulitnya yang putih dan
halus menambah kecantikannya.
5. Menciptakan
konflik
Konflik
adalah pertentangan atau ketegangan dalam sebuah cerpen. Konflik dapat
mengangkat masalah yang terjadi dalam peristiwa yang diceritakan teman Anda
atau masalah yang terjadi dalam peristiwa yang Anda lihat. Misalnya, Anda
melihat pertengkaran antaranak. Anda dapat mengangkat penyebab pertengkaran itu
menjadi sebuah konflik dalam cerpen.
6. Menentukan
sudut pandang
Sudut
pandang yang akan Anda gunakan harus sesuai dengan cara Anda menceritakan tokoh
utama. Pada pelajaran kali ini Anda akan menggunakan sudut pandang orang
ketiga. Sebutlah nama tokoh cerpen yang Anda tulis dengan kata ganti ”ia”,
”dia”, atau nama orang.
7. Menentukan
alur
Anda harus
menentukan alur untuk mempermudah menuliskan cerita ke dalam cerpen. Anda akan
menggunakan alur maju, alur mundur ataukah alur campuran.
8. Menulis
cerpen
Kembangkanlah
tema yang telah Anda tentukan menjadi sebuah cerpen. Cerpen yang Anda tulis
harus memuat latar, tokoh, konflik, sudut pandang, dan alur yang telah Anda
tentukan. Gunakanlah katakata sederhana dan komunikatif. Perhatikan pula ejaan
dan pilihan kata yang Anda gunakan.
9. Menentukan
judul
Judul
dapat Anda tentukan saat akan menulis atau sesudah menulis. Judul cerpen harus
sesuai dengan tema dan cerita cerpen.
Contoh:
Tema
cerpen: Kehidupan di pegunungan
Judul
cerpen : Senja di Pegunungan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar